TANGSEL (VivaBanten.com) – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berkomitmen kuat bersama lintas instansi untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkotika di wilayahnya.
Dalam forum Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Aula Blandongan, Puspemkot Tangsel, Wali Kota Benyamin Davnie menegaskan bahwa Tangsel tidak boleh menjadi tempat bagi peredaran narkoba.
“Pemkot Tangsel, didukung DPRD, bertekad menangani masalah narkotika secara serius. Ancaman narkoba bukan hanya menghancurkan individu, tapi juga keluarga dan generasi bangsa,” kata Benyamin.
Ia menyampaikan bahwa penanganan narkoba membutuhkan langkah nyata dan sinergi lintas sektor. Melalui forum P4GN, Benyamin mengajak seluruh elemen masyarakat, aparat keamanan, tokoh agama, akademisi, dunia usaha, komunitas, hingga organisasi kepemudaan untuk bersatu membangun kolaborasi efektif.
“Harus ada satu suara, satu langkah, satu tujuan untuk mewujudkan Tangsel bebas narkoba,” ujarnya.
Benyamin juga memerintahkan seluruh organisasi perangkat daerah untuk aktif berperan dalam pemberantasan narkoba. Selain itu, ia mengajak anggota Pramuka dan Paskibra membantu sosialisasi bahaya narkoba di lingkungan masing-masing.
Peran tokoh agama juga dinilai sangat penting dalam memberikan ceramah dan nasihat mengenai dampak negatif narkoba dari sudut pandang agama.
“Mungkin perlu dibuat edaran khusus untuk ceramah agama yang mengangkat bahaya narkoba secara keagamaan,” ujar Benyamin.
Ia menegaskan, masalah narkoba tidak dapat diselesaikan sendiri, melainkan memerlukan kerja sama semua pihak.(fer/joe)
