
TANGSEL, (vivabanten.com) – Sejak dipimpin Taryono, Dinas Pendidikan Kota Tangsel, menunjukkan fluktuasi program kerja lebih baik dari era sebelumnya. Pasalnya, banyak capaian program pada tahun 2017 lalu sesuai yang dicanangkan.
Kepala Dinas Pendidikan Tangsel, Taryono mengatakan, dirinya menilai banyak pandangan yang obyektif untuk meningkatkan pendidikan di Kota Tangerang Selatan.
“Seluruh program yang kami lakukan adalah untuk kepentingan masyarakat, bahkan para stakeholder selalu ikut serta menjadikan pendidikan di Tangsel lebih bergensi,” ujarnya.
Menurut Taryono, penambahan ruang kelas atau revitalisasi gedung sekolah juga menjadi salah satu program prioritas dari Dinas Pendidikan dan bagi sekolah yang belum dapat rehab, tahun 2018 akan segera direalisasikan.
“Bagi sekolah yang belum mendapatkan giliran rehab, maka tahun ini akan mendapatkan giliran untuk rehab,” ucapnya.
Taryono menambahkan, untuk persoalan guru honor, dana bos dan bosda pihaknya telah menyiapkan secara matang dengan mengacu pada Pergub dan Kepmendikbud, agar selaras dengan program Pemkot Tangsel.
“Kami akan meningkatkan sarana dan prasarana sekolah termasuk kualitas kepala sekolah, pengawas dan pengajar. Prinsip kami, Dindik harus bekerja ikhlas agar pendidikan di Tangsel lebih baik dan bergensi. Dan perlu diingat seluruh program Dindik tidak ada dikotomi sekolah swasta ataupun negeri,” pungkasnya.(diaz/jojo)