Walikota Tangerang Akan Copot Kepsek Jika Siswa Terlibat Tawuran

VIVABANTEN.COM, (KOTA TANGERANG) – Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah mengancam akan mencopot kepala sekolah SMP Negeri, jika ditemukan ada siswanya yang terlibat tawuran antar pelajar.

Bahkan Walikota Tangerang pun akan menghentikan bantuan operasional pendidikan untuk SMP swasta apabila pelajarnya terlibat aksi tawuran.

Bacaan Lainnya

“Kalau nanti ada kedapatan siswa dari sekolah negeri di Kota Tangerang yang mengikuti tawuran, maka kepala sekolahnya akan saya copot, bagi sekolah swasta BOP (biaya operasional pendidikan) akan kita pending,” ujar Walikota Arief kepada wartawan.

Arief mengatakan, hal itu menanggapi aksi tawuran yang terus terjadi di Kota Tangerang belakangan ini.

“Kita merencanakan seperti itu (mencopot kepala sekolah) karena kemarin ada anak-anak yang ketangkap karena tawuran dan mereka masih mengenakan baju seragam sekolah,” sambungnya.

Arief menegaskan, sudah sepantasnya kepala sekolah mendapat sanksi jika anak didiknya melakukan kejahatan jalanan.

Arief tak mau jika siswa yang terlibat tawuran itu yang dikenai sanksi dikeluarkan dari sekolah.

“Karena sesalah apapun anak-anak ini, mereka adalah masa depan bangsa. Dan karena mereka masih dalam bangku sekolah, jadi pihak sekolah lah yang harus membimbing murid-muridnya masing-masing,” ucapnya.

Namun Arief juga menegaskan bahwa orangtua di rumah berperan penting mendidik anaknya agar tak terlibat kejahatan jalanan. Untuk itu, saat ini Dinas Pendidikan Kota Tangerang juga tengah melaksanakan kegiatan smart parenting di setiap sekolah.

Dengan program itu, orangtua siswa akan diundang ke sekolah setiap hari Sabtu dan berbincang dengan para guru terkait perkembangan anak mereka.

“Kewajiban memberi pengertian kepada anak juga bukan kewajiban tenaga didik saja, tapi juga orang tua siswa,” tukasnya.(ADV)

Pos terkait