Layanan Bus Tayo dan Si Benteng Gratis pada 17 Agustus

Layanan Bus Tayo dan Si Benteng Gratis pada 17 Agustus

KOTA TANGERANG (VivaBanten.com) – Warga Kota Tangerang kini bisa menikmati kemudahan bepergian dengan transportasi umum menggunakan satu kartu. Kartu Multi Trip (KMT) milik PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) kini resmi dapat digunakan tidak hanya untuk KRL Commuter Line, tetapi juga untuk Bus Trans Tangerang atau yang dikenal dengan Bus Tayo.

Pengumuman ini disampaikan dalam acara penandatanganan kerja sama antara PT KCI, PT Nusantara Global Inovasi (NGI), dan PT Tangerang Nusantara Global (TNG) di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis (7/8/2025). Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, dan Wakil Wali Kota, Maryono.

“Perjalanan kini lebih praktis. Cukup satu kartu, bisa untuk KRL maupun Bus Tayo. Ini akan sangat membantu pelajar, pekerja, dan masyarakat umum,” kata Sachrudin dalam sambutannya.

Wali Kota menambahkan, langkah ini merupakan bagian dari transformasi transportasi di Kota Tangerang untuk menciptakan sistem yang terintegrasi, terjangkau, dan ramah pengguna.

“Digitalisasi transportasi adalah bagian penting dari kota modern. Tujuan akhirnya adalah aksesibilitas yang mudah untuk semua warga,” ujarnya.

Sebagai bagian dari perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia, Pemkot Tangerang juga akan menggratiskan layanan Bus Tayo dan angkot Si Benteng pada 17 Agustus 2025.

“Kami ingin memberikan hadiah kecil bagi masyarakat. Pada Hari Kemerdekaan nanti, silakan nikmati layanan Bus Tayo dan Si Benteng secara gratis,” ujar Direktur PT Tangerang Nusantara Global, Muhammad Rijal.

Rijal menambahkan, seluruh 40 unit armada Bus Tayo telah terintegrasi dengan sistem KMT dan siap melayani masyarakat.

Integrasi layanan ini juga memperkuat program Angkutan Sekolah Gratis yang telah diluncurkan sejak Mei 2025. Melalui program ini, pelajar SD, SMP, hingga SMA/sederajat dapat menggunakan Bus Tayo dan Si Benteng secara gratis untuk berangkat dan pulang sekolah.

“Kami ingin memastikan tidak ada anak yang kesulitan pergi ke sekolah karena alasan biaya transportasi,” kata Sachrudin.

Hingga akhir Juni 2025, lebih dari 12.000 pelajar tercatat telah memanfaatkan program angkutan sekolah gratis tersebut.

Direktur Operasi dan Pemasaran PT KCI, Broer Rizal, menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk memperluas konektivitas transportasi antarkawasan di wilayah penyangga Ibu Kota.

“Kota Tangerang merupakan bagian penting dalam jaringan layanan kami. Integrasi ini diharapkan dapat memudahkan mobilitas masyarakat secara efisien dan nyaman,” ujarnya.

Sebagai informasi, Kartu Multi Trip (KMT) dapat dibeli di seluruh loket stasiun KRL di Kota Tangerang. Pengisian saldo bisa dilakukan melalui vending machine maupun aplikasi Access by KAI.(man/joe)

Pos terkait