KOTA TANERANG (VivaBanten.com) – Pemerintah Kota Tangerang terus memperkuat upaya pencegahan, penanganan, dan penanggulangan HIV/AIDS melalui kolaborasi lintas sektor. Wakil Wali Kota Tangerang, H. Maryono Hasan, mengapresiasi sinergi pemerintah, lembaga kesehatan, komunitas, dan masyarakat yang dinilainya berkontribusi besar terhadap perluasan layanan bagi Orang dengan HIV/AIDS (ODHA).
Pernyataan tersebut disampaikan Maryono saat memberikan sambutan dan menyerahkan penghargaan kepada komunitas peduli HIV pada Peringatan Hari AIDS Sedunia Tingkat Kota Tangerang, yang digelar di Main Atrium Tangerang City Mall, Senin (1/12/2025).
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan pemahaman tentang pencegahan dan penularan HIV, memperkuat layanan kesehatan bagi ODHA, menghapus stigma dan diskriminasi, serta membangun solidaritas. Apresiasi kami sampaikan kepada para mitra yang telah bahu-membahu dalam upaya ini,” ujar Maryono.
Mengusung tema nasional “Bersama Hadapi Perubahan: Jaga Keberlanjutan Layanan HIV”, Maryono menyoroti masih adanya stigma sosial yang melekat pada ODHA. Ia menekankan bahwa Kota Tangerang merupakan ruang hidup bersama sehingga dibutuhkan kolaborasi semua pihak untuk menjunjung nilai kemanusiaan di bidang kesehatan.
“Momentum Hari AIDS Sedunia harus menguatkan tekad kita untuk terus bergerak bersama tanpa stigma dan diskriminasi. Dengan populasi hampir dua juta jiwa, tanggung jawab kita semakin besar dan menuntut kerja nyata serta sinergi berkelanjutan,” katanya.
Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H. Deni Koswara, melaporkan bahwa hingga November 2025 terdapat 54 unit layanan pengobatan HIV di Kota Tangerang, terdiri atas 39 puskesmas, satu klinik swasta, dan 14 rumah sakit. Perluasan layanan disebut masih dilakukan secara bertahap.
Sejumlah lembaga dan komunitas yang terlibat dalam penanggulangan HIV antara lain Yayasan Bina Muda Gemilang, Yayasan Cita Andaru Bersama, Yayasan Wahana Cita Indonesia, Jaringan Indonesia Positif, Yayasan Mutiara Maharani, dan EpiC Indonesia.
Dengan kolaborasi lintas sektor tersebut, Pemkot Tangerang berharap layanan kesehatan bagi ODHA semakin optimal, stigma dapat ditekan, dan solidaritas masyarakat terus tumbuh dalam menghadapi HIV/AIDS.(man/joe)










