KAB. TANGERANG (VivaBanten.com) – Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Pendidikan telah mengangkat sejumlah guru sebagai kepala sekolah di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di berbagai wilayah. Langkah ini diambil guna memperkuat mutu pendidikan dan memenuhi kebutuhan akan pemimpin pendidikan yang berkualitas dan berintegritas.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, mengucapkan selamat kepada para guru yang kini resmi menjabat sebagai kepala sekolah. Ia berharap mereka dapat menjalankan tanggung jawab baru ini dengan penuh komitmen, menghasilkan prestasi nyata, dan terus menjaga standar profesionalitas.
“Gunakan kesempatan ini sebagai ajang untuk membuktikan diri melalui prestasi yang membanggakan. Jagalah integritas, loyalitas, disiplin, serta dedikasi terhadap tugas dan kewajiban yang diemban,” ungkap Soma di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang.
Soma juga menekankan pentingnya inovasi dalam dunia pendidikan, mengajak para kepala sekolah untuk terus menciptakan suasana belajar yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan peserta didik. Ia menegaskan bahwa fokus utama harus pada peningkatan kualitas proses belajar-mengajar.
“Pendekatan pembelajaran yang berfokus pada siswa serta peningkatan mutu pendidikan adalah kunci untuk membentuk generasi penerus yang tangguh, mandiri, dan berkarakter,” lanjut Soma.
Ia juga mengingatkan agar para kepala sekolah yang baru segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja baru mereka. Pemahaman mendalam terhadap tanggung jawab yang diemban dan komitmen terhadap penyelesaian masalah di sekolah adalah hal yang ditekankan Soma kepada para pemimpin pendidikan ini.
“Sebagai kepala sekolah, Anda harus mampu memahami peraturan yang ada, bertindak tegas namun tetap manusiawi kepada seluruh komunitas sekolah, termasuk guru, siswa, komite sekolah, serta masyarakat,” imbuhnya.
Selain itu, ia mengingatkan pentingnya penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang transparan dan sesuai aturan. Ia meminta pengawasan ketat dari Dinas Pendidikan dan Koordinator Wilayah Cabang Pendidikan untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam penggunaannya.
“Anggaran BOS harus digunakan dengan bijak, sesuai dengan peruntukannya, dan tidak boleh diselewengkan. Pengawasan ketat dari Dinas dan Koordinator Wilayah sangat diperlukan,” tegas Soma.
Terakhir, Soma mengingatkan untuk tidak adanya pungutan liar di sekolah karena pendidikan di Kabupaten Tangerang adalah hak gratis bagi seluruh warga. Ia meminta para kepala sekolah menjaga martabat dan citra baik sekolah serta daerah.
“Tanggung jawab ini memang berat, tapi saya percaya Anda semua mampu menjalankannya dengan baik,” tutup Soma.(man/joe)
