KOTA TANGERANG (VivaBanten.com) – Hadapi musim penghujan, Pemerintah Kota Tangerang melakukan berbagai upaya untuk mencegah banjir. Salah satu langkah yang diambil adalah mengoptimalkan peran embung dan situ di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni, menyatakan bahwa pihaknya terus memantau kesiapan infrastruktur Sistem Pengendali Banjir. Untuk musim penghujan kali ini, Pemkot Tangerang akan memaksimalkan penggunaan 12 embung atau cekungan penampung air hujan yang tersebar di berbagai lokasi di Kota Tangerang. Lokasi embung tersebut meliputi Nusa Jaya, Bugel, Cipondoh Makmur, Kampung Darusalam, Larangan, Cipondoh Indah, Pondok Bahar, Paninggilan, Griya Kencana, Kali Sabi, Periuk, dan Cikokol.
“Kami sudah melakukan optimalisasi terhadap master plan sistem pengendalian banjir yang ada dalam beberapa tahun terakhir. Kami juga memastikan kesiapan 12 embung ini untuk menghadapi potensi banjir di musim penghujan,” ujar Taufik, Senin (18/11/2024).
Selain itu, Pemkot Tangerang juga berfokus pada peningkatan peran enam situ yang ada di kota ini. Enam situ tersebut meliputi Situ Cipondoh, Situ Gede, Situ Cangkring, Situ Kunciran, Situ Bojong, dan Situ Bulakan dengan total luas area mencapai 152,1 hektare.
Taufik menambahkan bahwa infrastruktur pengendalian banjir ini diharapkan mampu meningkatkan kesiapsiagaan Kota Tangerang dalam menghadapi musim penghujan. “Dengan optimalisasi embung dan situ, kami berharap potensi banjir bisa ditekan, sehingga masyarakat Kota Tangerang tetap merasa aman dan nyaman,” katanya.(man/joe)
