KOTA TANGERANG (VivaBanten.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali meraih penghargaan atas komitmennya dalam tata kelola pemerintahan yang profesional. Kali ini, Pemkot Tangerang menerima Anugerah Meritokrasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia, yang diberikan di Pullman Hotel, Jakarta, pada Kamis (19/12).
Penghargaan ini diberikan karena Pemkot Tangerang berhasil menerapkan sistem meritokrasi dengan nilai 373, yang mendapatkan predikat sangat baik, khususnya dalam pengisian jabatan dan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM).
Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, menyampaikan bahwa penerapan sistem meritokrasi menjadi kunci dalam menciptakan tata kelola Aparatur Sipil Negara (ASN) yang transparan, adil, dan berorientasi pada kinerja. “Penghargaan ini menunjukkan komitmen Pemkot Tangerang dalam menerapkan sistem meritokrasi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 dan Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN,” ujar Dr. Nurdin.
Dr. Nurdin juga menjelaskan bahwa evaluasi BKN dalam menilai kinerja Pemkot Tangerang dalam pengelolaan ASN yang efektif, termasuk pengisian jabatan berdasarkan kompetensi dan kinerja. Hal ini, kata Pj Wali Kota, membuat birokrasi di Kota Tangerang lebih efektif, efisien, dan melayani masyarakat dengan baik.
Dr. Nurdin mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemkot Tangerang atas dedikasi mereka. “Terima kasih kepada seluruh tim dan ASN yang telah bekerja keras memastikan sistem meritokrasi berjalan dengan baik. Semoga penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” harapnya.
Kepala BKPSDM Kota Tangerang, Jatmiko, juga memberikan apresiasi terhadap penghargaan ini. “Prestasi ini adalah hasil kerja sama seluruh pihak di Pemkot Tangerang, mulai dari perencanaan hingga implementasi sistem meritokrasi. Kami akan terus berinovasi untuk menjaga dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Jatmiko.
Jatmiko menambahkan bahwa penghargaan ini juga menjadi dorongan untuk meningkatkan perencanaan karier ASN yang lebih baik, sehingga setiap individu di Pemkot Tangerang dapat berkembang sesuai dengan kompetensinya. “Dengan dukungan sistem meritokrasi, Pemkot Tangerang diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain dalam pengelolaan ASN,” tutupnya.(man/joe)