KAB. TANGERANG (VivaBanten.com) – Ratusan jamaah dari berbagai wilayah memadati halaman Pondok Pesantren Salafiyah Nurul Huda Putra di Desa Kedung, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, untuk mengikuti kegiatan Pengajian Umum dan Zikir Bersama (Ziber), Minggu (27/7/2025).
Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara yang dinilainya mampu mempererat ukhuwah islamiyah, meningkatkan keimanan, serta memperkuat karakter keagamaan di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah, hari ini saya bisa hadir di acara pengajian umum dan dzikir bersama Pondok Pesantren Salafiyah Nurul Huda Putra. Selain untuk mempererat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan iman, kegiatan ini juga menjadi momen untuk menjaga akhlak di era modern,” kata Intan.
Menurutnya, pengajian dan dzikir bersama bukan sekadar bagian dari tradisi keagamaan, tetapi juga merupakan sarana introspeksi diri dan penguatan nilai-nilai spiritual agar tetap berada di jalan yang diridhai Allah SWT.
“Kegiatan seperti ini menjadi media penting untuk memperbaiki diri dan memperkokoh spiritualitas, yang menjadi fondasi dalam membangun masyarakat yang tangguh dan berakhlak mulia,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen mendukung keberadaan pondok pesantren sebagai benteng moral di tengah tantangan zaman. Sinergi antara pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat sangat diperlukan untuk mencetak generasi yang unggul dalam ilmu dan berakhlak.
“Di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, mari kita jadikan pesantren sebagai benteng moral dan spiritual. Jadikan kegiatan dzikir dan pengajian ini sebagai momentum memperbanyak amal kebaikan serta memperkuat persatuan dan kerukunan,” tegasnya.
Peran Pesantren
Camat Gunung Kaler, Udin, yang juga hadir dalam kegiatan tersebut, turut menyampaikan rasa syukurnya dapat bergabung bersama jajaran pemerintah desa dan para tokoh agama dalam kegiatan keagamaan tersebut. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus digelar dan membawa nilai-nilai positif bagi masyarakat.
“Saya juga memohon dukungan sebagai camat baru agar program-program pembangunan di wilayah ini bisa berjalan dengan baik,” katanya.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Nurul Huda Putra, Sobari, menjelaskan bahwa kegiatan Ziber rutin digelar setiap bulan sebagai upaya membangun kesadaran spiritual dan meningkatkan kualitas ibadah jamaah. Ia menyebut peserta yang hadir berasal tidak hanya dari Kecamatan Gunung Kaler, tetapi juga dari berbagai kecamatan lain, seperti Kronjo, Kresek, hingga Pontang dan Tirtayasa di Kabupaten Serang.
“Tujuan kami sederhana, agar jamaah memiliki waktu untuk berzikir dan menambah ilmu. Harapannya, ini dapat meningkatkan persatuan, ukhuwah islamiyah, dan kualitas ibadah,” ujar Sobari.
Selain dzikir bersama, kegiatan juga diisi dengan kajian kitab kuning dan fikih, serta sesi tanya jawab interaktif. Dalam sesi tersebut, jamaah bisa menyampaikan berbagai pertanyaan kepada para ustaz mengenai persoalan ibadah dan kehidupan sehari-hari.
“Dengan forum tanya jawab ini, wawasan keislaman jamaah semakin luas dan aplikatif dalam kehidupan,” pungkasnya.(man/joe)
