TANGSEL (VivaBanten.com) – Rangkaian Bulan Bakti Pramuka 2025 di Kota Tangerang Selatan resmi berakhir di Blandongan Puspemkot Tangsel, Senin (1/9/2025). Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menekankan pentingnya gerakan pramuka sebagai wadah pembentukan karakter generasi sejak usia dini.
Jika biasanya peringatan Hari Pramuka pada 14 Agustus hanya ditandai dengan upacara, tahun ini konsepnya diperluas menjadi Bulan Bakti Pramuka. Selama sebulan penuh, berbagai kegiatan seni, budaya, hingga pengabdian masyarakat digelar dengan melibatkan Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega, hingga para pembina.
“Rangkaian kegiatan ini bukan sekadar perayaan, tapi sarana menanamkan nilai-nilai kepramukaan kepada anak-anak,” ujar Benyamin.
Pemkot Tangsel juga mendorong lahirnya Gerakan Pramuka Prasiaga di tingkat Taman Kanak-Kanak (TK). Menurut Benyamin, langkah ini penting agar nilai dasar pramuka, termasuk Dharma Prasiaga, tertanam sejak usia dini.
“Mulai sekarang kita bentuk Pramuka Prasiaga di TK. Anak-anak sejak dini harus dikenalkan nilai Dasa Dharma dan Prasiaga, supaya karakter mereka terbentuk lebih kuat,” katanya.
Melalui desain baru ini, Pemkot Tangsel ingin memastikan gerakan pramuka tetap relevan dengan perkembangan zaman, sekaligus memperkuat peranannya dalam membentuk karakter generasi muda di kota tersebut.(fer/joe)
