Kartini Masa Kini Sukses di Bisnis Fesyen Lokal

Kartini Masa Kini Sukses di Bisnis Fesyen Lokal

JAKARTA (VivaBanten.com) – Semangat Kartini terus hidup melalui karya tiga perempuan muda pendiri Luxxe Studio: Sabila Anjani Syahrul, Meutia Tasla Syahrul, dan Cella Chintania. Sejak 2016, mereka membangun brand fesyen lokal yang tak hanya stylish, tetapi juga memberdayakan perempuan dan komunitas sekitar.

Luxxe Studio lahir dari kebutuhan pribadi akan pakaian formal yang nyaman dan berkualitas. “Kami ingin menciptakan busana yang memang kami sendiri ingin pakai,” ujar Sabila. Mereka pun terus mengasah kemampuan lewat pendidikan di sekolah fesyen, membangun bisnis dari nol—mulai dari produksi, pemasaran, hingga transaksi manual via media sosial.

Transformasi besar terjadi saat mereka bergabung dengan Shopee pada 2017. Berbagai fitur seperti Shopee Live, Shopee Video, dan program Shopee Affiliate memperluas jangkauan dan meningkatkan kepercayaan pelanggan. Momentum kampanye tanggal kembar seperti 9.9 dan 11.11 juga sukses melipatgandakan penjualan.

“Berkat Shopee, omzet kami tumbuh 20–30% setiap tahun. Saat Ramadan, peningkatan penjualan bahkan bisa mencapai 200%,” ungkap Sabila.

Tak hanya fokus bisnis, Luxxe Studio juga berkontribusi sosial. Mereka menciptakan lapangan kerja bagi ibu-ibu rumah tangga dalam tim khusus detail payet, dengan sistem kerja yang tetap memperhatikan peran mereka di rumah. “Luxxe Studio bukan sekadar brand, tapi wadah pemberdayaan dan inspirasi,” tambahnya.

Koleksi terbaru mereka, “Raya Collection 2025”, menggabungkan unsur tradisional dan sentuhan modern, menegaskan karakter khas produk lokal berkualitas.

Sabila juga membagikan tiga resep sukses bagi perempuan muda yang ingin terjun ke dunia fesyen: jangan takut gagal, bangun brand identity yang kuat, dan tetap konsisten serta adaptif. “Dunia terus berubah. Yang bisa bertahan adalah mereka yang mau belajar dan tak cepat puas,” tutupnya.(man/joe)

Pos terkait