TANGSEL (Vivabanten.com) – Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang Raya (Pokja WHTR) resmi menggelar kongres yang bertujuan untuk memilih ketua baru periode 2024-2027 pada Sabtu (26/10/2024).
Kegiatan yang berlangsung di Bupe Resto, Jalan Cilenggang, Serpong, Kota Tangerang Selatan, ini dihadiri oleh sejumlah anggota Pokja WHTR, para jurnalis lokal, dan pejabat setempat.
Kongres yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali ini diadakan sebagai bagian dari regenerasi kepemimpinan di tubuh Pokja WHTR, sebuah organisasi yang menaungi para jurnalis di wilayah Tangerang Raya.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Kongres, Herman Arief, mengungkapkan bahwa pemilihan ketua baru diharapkan dapat memberikan penyegaran dan semangat baru bagi organisasi.
“Ini adalah agenda rutin dalam rangka menjalankan roda organisasi dengan penyegaran kepengurusan. Kami berharap ketua baru yang terpilih nanti dapat membawa Pokja WHTR ke arah yang lebih baik, lebih solid, dan lebih dinamis,” ujar Herman.
Herman juga menjelaskan bahwa terdapat dua kandidat yang maju sebagai calon ketua Pokja WHTR periode mendatang, yakni Sukron dari MNC Media dan Mus Mulyadi dari Elshinta Radio. Kedua kandidat tersebut akan bersaing secara terbuka untuk mendapatkan dukungan dari para anggota Pokja WHTR yang hadir dalam kongres tersebut.
Lebih lanjut, Herman mengingatkan bahwa ketua yang terpilih diharapkan memiliki visi dan program kerja yang inovatif serta mampu menjawab berbagai tantangan dalam dunia jurnalistik yang kian berkembang pesat.
“Ketua Pokja WHTR yang baru nantinya diharapkan bisa merancang program-program kerja yang efektif dan strategis untuk mengembangkan organisasi ini lebih jauh lagi,” tambahnya.
Sementara itu, Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Tangerang Selatan, Tabrani, turut hadir dalam kongres tersebut dan menyampaikan pesan penting bagi para anggota dan pengurus Pokja WHTR.
Dalam sambutannya, Tabrani menekankan bahwa Pokja WHTR memiliki peran strategis sebagai mitra pemerintah dalam penyebaran informasi yang akurat dan seimbang kepada masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi semangat teman-teman wartawan di Pokja WHTR yang selama ini telah bekerja keras dalam menyampaikan informasi yang bermanfaat bagi publik. Siapa pun yang terpilih menjadi ketua nanti, saya berharap mereka mampu menjaga soliditas dan keguyuban dalam organisasi ini,” ucap Tabrani.
Ia juga mengingatkan agar organisasi wartawan ini tidak melupakan esensi dari jurnalistik yang kritis dan objektif. Tabrani berharap para jurnalis yang tergabung di Pokja WHTR terus meningkatkan kualitas pemberitaan agar semakin kredibel dan tidak bias.
“Kami menitip pesan agar kualitas berita yang disampaikan tetap objektif, seimbang, serta menjaga kemitraan dengan semua pihak. Dan yang terpenting, harus tetap kritis untuk menyuarakan kepentingan masyarakat,” tegas Tabrani.
Kongres ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi Pokja WHTR untuk semakin solid dan berdaya saing. Selain itu, organisasi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan jurnalisme di wilayah Tangerang Selatan, serta mampu menjaga independensi dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawal informasi publik.
Dalam suasana kongres yang penuh semangat kekeluargaan, seluruh anggota berharap agar Pokja WHTR tetap menjadi organisasi yang kuat, solid, dan guyub, serta mampu menjembatani komunikasi antara pemerintah, masyarakat, dan media secara harmonis. Dengan demikian, peran jurnalis di Tangerang Raya akan terus berlanjut untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sadar informasi, kritis, dan berdaya saing.(man/joe)
